Rabu, 01 Juni 2016

Bagaimana Bahasa Bisa Terbentuk?

Kok Bisa?
Diperkirakan ada sekitar 7000 Bahasa di Dunia ini. Dan walaupun Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional, peringkat pertama orang menggunakan bahasa adalah Bahasa Mandarin (1,1 Milyar orang) dan disusul dengan Bahasa Spanyol (410 Juta orang) dan kemudian Inggris (330 Juta).

Lantas, bagaimana bahasa bisa terbententuk?

Jadi, menurut Noam Chomsky bahasa telah muncul pada 60.000-100.000 tahun yang lalu.
Sebelum itu kita sebagai manusia hanya bisa berkomunikasi sebatasnya yaitu melalui mulut kita dan gestur tubuh kita. Lalu otak kita berevolusi dan akhirnya lama-kelamaan kita bisa mengetahui hal yang lebih kompleks. Lalu, kita mulai menamai benda,makanan,dan situasi bahaya menjadi suatu sebutan-sebutan simbol yang diteorikan berasal dari suara sesuatu tersebut. Sebagai contoh Kucing mengeluarkan suara Meow lalu digunakan Meow sebagai sebutan untuk kucing.

Kemudian setelah itu, kita dapat memikirkan dua hal benda dalam satu konstruksi, seperti misalnya buah apel dan pohon kemudian dikombinasikan menjadi 'Pohon Apel'.

"Bekos" merupakan kata yang didapatkan dari eksperimen raja mesir kuno yang mengurung dua orang bayi di kandang yang berbeda setelah dua tahun bayi tersebut mengatakan kata yang sama yaitu Bekos yang ternyata merupakan bahasa dari Phyrgian yang berartikan roti. Lantas karna itulah Bahasa Phyrgian bisa dikatakan bahasa pertama di dunia karna dapat digunakan seorang bayi tanpa diajari.

Lantas kenapa bahasa kita bisa beraneka ragam?

Jadi itu dikarenakan Isolasi Kebudayaan. Pendek cerita, nenek moyang kita berimigrasi keseluruh dunia untuk mencari sumber makanan, kemudian nenek moyang kita terpisah antara satu dengan yang lainnya dan membentuk bahasa baru menyesuaikan kondisi alam,makanan, dan makhluk hidup di sekitarnya. Isolasi inilah yang menyebabkan disetiap tempat memiliki bahasa yang berbeda.

Jadi, alasan kenapa Indonesia kita mempunyai beragam bahasa yang berbeda dikarenakan negara kita yang geografisnya kepulauan sehingga membuat orang terisolasi menyebabkan makin uniknya bahasa yang ada.

Lalu ketika sekelompok nenek moyang bertemu dengan sekelompok nenek moyang lainnya bahasa mereka akan membaur dan menciptakan bahasa baru yang teknisnya disebut sebagai Super Languange.
Itulah kenapa, faktor jarak mempengaruhi bahasa. Negara-negara yang berdekatan akan memiliki bahasa yang mirip-mirip dan tentunya berbeda dengan negara yang berjauh-jauhan.

Walau demikian hingga saat ini 'Bagaimana Bahasa Bisa Terbentuk?' masih diperdebatkan.

Sumber: Kok Bisa?


Load disqus comments

0 komentar